Sudutruang.id, Seluma – Polres Seluma beserta dengan jajaran berhasil amankan 5 orang diduga pelaku kejahatan pencurian dalam operasi musang Nala ll 2023 yang mulai digelar pada 7- 21 Agustus 2023 beberapa hari yang lalu.
Kompol Tatar Insan Wakapolres Seluma dalam Press release menyampaikan, bahwa tingkat keberhasilan Polres Seluma dalam menjalankan tugas selama operasi yaitu mencapai 100% yang mana dari 3 sasaran orang, Polres Seluma berhasil mengamankan 3 orang yang sudah menjadi Target Operasi (TO) dan juga berhasil mengamankan 2 orang non To. Bukan hanya itu saja, sasaran Operasi seperti Lokasi, Benda dan kegiatan semua mencapai 100%.
“Dalam operasi musang pihak kami berhasil mengamankan 5 orang pelaku kejahatan yang mana sebelumnya dari 5 orang tersebut ada 3 orang yang sudah menjadi Target Operasi dan 2 orang non target operasi,” sampainya, Jumat (25/8/2023).
Turut disampaikan bahwa dalam pengungkapan non TO, yang terjadi di wilayah hukum Polres Seluma, Polres Seluma dan Jajaran berhasil mengamankan diduga pelaku Pencurian hewan ternak yang terjadi di Desa Air Melancar Kecamatan Semidang Alas yang terjadi pada 25 Desember 2020 yang lalu, dengan inisial diduga pelaku yakni RS (30) beralamatkan Desa Sukamerindu Kecamatan Talo Kecil dan AS (24) beralamatkan Desa Taba Kecamatan Talo Kecil.
Diketahui bahwa kronologis kejadian terjadi pada Jumat 25 Desember 2020 sekitar pukul 01.30 Wib Pelapor sedang berada dirumah tiba-tiba datangla ANDI kerumahnya yang melaporkan bahwa ada yang mencuri kambing. Kemudian mengajak pelapor kerumah Kades, kemudian pelapor langsung datang kerumah Kepala Desa Air Melancar.
Kemudian warga berhasil mengamankan barang bukti yakni 1 ekor kambing,1 unit sepera motor Vega R warna hitam orange dengan nomor polisi BD 5264 milik Pelaku, 1 pasang sandal dan 2 buah topi yang tertinggal. Saat melakukan pengejaran pelaku, warga kembali mengamankan 3 ekor kambing didalam karung.
“untuk 4 Ekor kambing milik Pelapor tidak di temukan yang telah di bawa oleh pelaku. Dan atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian sekitar delapan juta rupiah,” tutupnya. (Rians)